tanggungjawab anak kepada ibu bapa.
2. Anak dilarang memanggil kedua ibu bapanya dengan penggilan nama.
3. Bercakaplah dengan keduanya dengan gelaran yang mulia.
4. Anak mestilah berbicara dengan lemah lembut terhadap keduanya, jangan sesekali mengkasarinya atau berlaku biadap.
5. Sentiasa merendahkan suara bila bercakap dengan keduanya.
6. Bila keduanya menyuruh untuk melakukan sesuatu maka anak harus melaksanakannya dengan penuh taat selama suruhan itu tidak berupa maksiat. Jika suruhan itu berupa maksiat sekalipun maka tolaklah dengan penuh rasa hormat dan meminta maaf.
7. Bila berjalan bersama mereka maka anak harus berada di belakangnya.
8. Bila keduanya memerlukan layanan maka anak harus melayaninya dengan penuh rasa hormat walaupun kadang kala ibu bapa tidak berlaku adil diantara anak-anaknya.
9. Sentiasa merendah diri bila berada di hadapan keduanya dan cuba untuk menggembirakan hati mereka.
10. Bila anda hendak keluar rumah atau ke mana sahaja maka beritahulah keduanya dan mintalah izin.
11. Jangan memasuki bilik tidur kedua orang tua kita sebelum meminta izin terlebih dahulu.
12. Bila keduanya memarahi ataupun memukul kita maka terimalah ini sebagai satu hukuman dan jangan menunjukan sifat kebencian atau marah kita kepada keduanya.
13. Bila ibu bapa memerlukan kepada pakaian maka anak harus menyediakan sekadar kemampuan.
14. Bila ibu bapa memerlukan kepada makanan maka anak harus memberinya sekadar kemampuan.
15. Setiap kali anda membuatkan mereka merasa sedih atau dukacita maka segeralah menyesal diatas keterlanjuran tersebut serta segera memohon kemaafan.
16. Jika anda sedang solat sunat tiba-tiba keduanya memanggil maka berhentilah dari solat dan sahutlah seruan mereka walaupun seruan itu tidak ada perkara yang penting.
17. Anak mestilah rela terhadap keduanya sebagaimana ia merasa rela terhadap dirinya sendiri.
18. Jangan terlalu melebihkan isteri/suami dari kedua orang tua.
19. Setiap kali berdoa anak mestilah mendoakan akan keampunan Allah terhadap kedua ibu bapanya dan berusahalah dengan amalan yang soleh mengikut kemampuan sendiri.
20. Sekiranya keduanya telah meninggal dunia maka tinggikanlah martabat dan kemuliaan mereka, bayarlah hutang piutang yang masih ada dan berbuat baik serta hormatilah terhadap sahabat-sahabat keduanya. 21. Jika mereka ada meninggalkan wasiat maka tunaikanlah wasiat itu mengikut kemampuan anda.
blackberry curve 9300 3g la plak kan....
Syukur Alhamdulillah ke hadrat Ilahi, dan tok yang sudi membantu :) amin ya rabbal'alamin. rezeki untuk wife, anak ngan aku la ni kot kan. :)
dah nak dekat 2012 dah.....
lama tak update blog buruk aku ni kan? huhuhuhu. bila la nak dapat blackberry curve 8520 ek? emm. walaupun blackberry tu murah tapi takdan aih nak sambaq sebiji pun. adoi la. huhuhuhhuhu. takpalah, ada rezeki dapat la kan. nak menaikkan semangat lagi, upload la sebiji gambaq dan video blackberry curve 8520 untuk tatapan aku dah umum. huhuhu :P
bye!
Wassalam!
menatap wajah yang tersayang...
Pernahkah anda menatap orang-orang yang anda sayang saat mereka sedang tidur? Kalau belum, cubalah sekali saja menatap mereka saat sedang tidur. Saat itu yang tampak adalah ekspresi paling wajar dan paling jujur dari seseorang.
Seorang artis yang ketika di panggung begitu cantik dan gemerlap pun akan tampak polos dan jauh berbeza jika ia sedang tidur. Orang paling kejam di dunia pun jika ia sudah tidur tak akan tampak wajah bengisnya.
Perhatikanlah ayah anda saat beliau sedang tidur. Sedarilah, betapa badan yang dulu kuat dan gagah itu kini semakin tua dan lemah, betapa rambut-rambut putih mulai menghiasi kepalanya, betapa kerut merut mulai terpahat di wajahnya. Orang inilah yang tiap hari bekerja keras untuk kesejahteraan kita, anak-anaknya. Orang inilah, rela melakukan apa saja asal perut kita kenyang dan pendidikan kita lancar.
Sekarang, beralihlah. ...Lihatlah ibu anda.... Hmm...kulitnya mulai keriput dan tangan yang dulu halus membelai- belai tubuh bayi kita itu kini kasar kerana menempuhi kehidupan yang mencabar demi kita. Orang inilah yang tiap hari menguruskan keperluan kita. Orang inilah yang paling rajin mengingatkan dan membebeli kita semata- mata kerana rasa kasih dan sayang, dan sayangnya, itu sering kita salah ertikan.
Cubalah menatap wajah orang-orang yang kita cintai..sayangi itu...Ayah, Ibu, Suami, Isteri, Kakak, Adik, Anak, Sahabat, Semuanya...
Rasakanlah sensasi yang timbul sesudahnya. Rasakanlah energi cinta yang mengalir perlahan-lahan saat menatap wajah mereka yang terlelap itu..Rasakanlah getaran cinta yang mengalir deras ketika mengingat betapa banyaknya pengorbanan yang telah dilakukan orang-orang itu untuk kebahagiaan anda. Pengorbanan yang kadang-kadang tertutupi oleh salah faham kecil yang entah kenapa selalu saja nampak besar.
Secara ajaib Tuhan mengatur agar pengorbanan itu akan tampak lagi melalui wajah-wajah jujur mereka saat sedang tidur. Pengorbanan yang kadang melelahkan serta memenatkan mereka namun enggan mereka ungkapkan. Dan ekspresi wajah ketika tidur pun membantu untuk mengungkap segalanya. Tanpa kata, tanpa suara dia berkata... "betapa lelahnya..penatnya aku hari ini". Dan penyebab lelah dan penat itu? Untuk siapa dia berpenat lelah Tak lain adalah KITA.....
Suami yang bekerja keras mencari nafkah, isteri yang bekerja keras mengurus dan mendidik anak, juga rumah. Kakak, adik, anak, dan sahabat yang telah menemani hari-hari suka dan duka bersama kita.
Resapilah kenangan-kenangan manis dan pahit yang pernah terjadi dengan menatap wajah-wajah mereka. Rasakanlah betapa kebahagiaan dan rasa terharu seketika menerpa jika mengingat itu semua. Bayangkanlah apa yang akan terjadi jika esok mereka "orang-orang terkasih itu" tak lagi membuka matanya, untuk selamanya ... " Wallahualam…..